Pacet, Kampus Ursulin - SMP Santo Yusup Pacet kembali menggelar acara Parenting Day pada Selasa, 18 Februari 2025. Kegiatan tahunan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, baik dari kelas VIIA maupun VIIB, serta para orang tua mereka. 

Sejak bel pertama berbunyi, para siswa dengan tertib bergerak menuju Aula belakang sekolah setelah menerima arahan dari Pak Renal. Mereka berbaris rapi di depan Aula untuk melakukan absensi sebelum memasuki ruangan. Tidak hanya para siswa, para orang tua juga hadir dan langsung menuju Aula belakang Taman Bintang Kejora, siap mengikuti rangkaian acara yang telah disiapkan.

Acara diawali dengan doa bersama untuk kelancaran kegiatan. Materi pertama dibawakan oleh Pak Bambang dengan tema “Cinta Sekolah, Cinta Diri Sendiri, dan Cinta Orang Tua.” Dengan gaya interaktif, ia mengajak siswa untuk bermain game dan bernyanyi bersama, menciptakan suasana yang hangat dan penuh semangat. “Saya suka mengajar anak SD atau anak SMP, karena mereka seperti ranting muda yang masih mudah dibentuk dan tidak akan patah,” ujar Pak Bambang, memberikan motivasi kepada para siswa.

Setelah materi pertama, para siswa beristirahat sejenak dan mendapatkan snack. Kegiatan dilanjutkan dengan materi kedua yang disampaikan oleh Pak Budi. Dengan pendekatan yang lebih interaktif, ia mengajak siswa bernyanyi dan menari untuk melatih konsentrasi. Di akhir sesinya, Pak Budi memberikan pesan menyentuh kepada para siswa. “Ketika kalian bertemu orang tua masing-masing, pegang tangan mereka. Rasakan betapa kasar telapak tangan mereka, itu tanda bahwa mereka telah bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi kalian,” ujarnya sambil tersenyum.

Momen paling emosional terjadi saat sesi rekonsiliasi. Para siswa diminta menuliskan pesan untuk orang tua mereka di kartu ucapan. Beberapa dengan cepat menuangkan isi hati mereka, sementara yang lain termenung sejenak sebelum akhirnya menulis. Perlahan, suasana mulai menghangat dengan air mata yang jatuh satu per satu.

Sesi rekonsiliasi semakin mengharukan saat para siswa berjalan menuju orang tua mereka dengan membawa handuk, kartu ucapan, dan ember berisi air. Mereka mendekat dan bersimpuh di hadapan orang tua, disertai dengan instruksi dan pidato yang dibacakan oleh Bu Yeri. Isak tangis mulai terdengar di dalam Aula ketika para siswa memeluk orang tua mereka dengan penuh rasa syukur dan cinta.

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Pak Amin sebagai ungkapan syukur atas kelancaran kegiatan. Parenting Day kali ini benar-benar meninggalkan kesan mendalam, tidak hanya bagi siswa, tetapi juga bagi para orang tua. Semua yang terlibat berharap kegiatan ini semakin mempererat ikatan keluarga serta memberikan dampak positif bagi perkembangan anak-anak di masa depan.

Oleh : Arum (VIIA)