Pacet, Kampus Ursulin - Organisasi Peserta didik Intra Sekolah (OSIS) SMP Santo Yusup Pacet terus menggali potensi kreativitas peserta didik dengan memanfaatkan teknologi dalam kegiatan terbarunya. Melihat potensi Pacet sebagai destinasi wisata, OSIS menggelar kegiatan mendesain kaos dengan tema "Exploring Pacet: Unveiling the Beauty" untuk merangsang pemahaman serta kepekaan terhadap potensi wisata di sekitar daerah tersebut.

Kegiatan ini diinisiasi sebagai langkah untuk mengembangkan bakat dan kreativitas peserta didik, sekaligus memberikan wawasan tentang peluang usaha di bidang desain dan pariwisata. Dengan melibatkan teknologi, peserta didik diajak untuk mengeksplorasi ide-ide kreatif mereka dan mengaplikasikannya dalam desain kaos yang menarik.

Pembina OSIS SMP Santo Yusup Pacet, Yohanes Bayu Prasetyo, mengungkapkan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memotivasi peserta didik agar dapat mengenali potensi wisata di Pacet. "Kami ingin agar mereka tidak hanya melihat Pacet sebagai tempat tinggal, tapi juga sebagai destinasi wisata yang memiliki daya tarik unik. Melalui desain kaos ini, kami berharap peserta didik dapat mengenali peluang usaha di bidang kreatifitas dan pariwisata," kata Bayu.

Peserta didik diberikan kebebasan untuk mengeksplorasi tema wisata Pacet dan mentransformasikannya ke dalam desain kaos. Mereka menggunakan berbagai perangkat teknologi, seperti komputer dan perangkat lunak desain grafis, untuk menciptakan karya-karya yang inovatif dan menarik.

Seluruh warga Santo Yusup, menyambut baik kegiatan ini sebagai upaya untuk menggali potensi peserta didik secara lebih luas. "Pacet memiliki potensi besar dalam industri pariwisata, dan kami berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan kepada peserta didik tentang peluang yang ada di sekitar mereka. Peserta didik yang memiliki bakat di bidang desain juga dapat melihat peluang berkarir di industri kreatif," imbuh Bayu.

Karya terbaik dari kegiatan ini akan dipilih untuk diproduksi dalam jumlah terbatas dan dijual sebagai merchandise dalam kegiatan sekolah. Pendapatan dari penjualan tersebut akan digunakan untuk mendukung kegiatan pembinaan bakat di SMP Santo Yusup Pacet.

Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah untuk menggali kreativitas peserta didik, tetapi juga sebagai langkah awal untuk membuka wawasan dan peluang usaha di dunia desain dan pariwisata di Pacet. (aer)