Pacet, Kampus Ursulin - SMP Santo Yusup Pacet menggelar Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Gaya Hidup Berkelanjutan. Kegiatan ini dimulai tanggal 18 November 2024 dan menjadi spesial karena untuk pertama kalinya melibatkan seluruh jenjang pendidikan dari kelas VII hingga kelas IX, menjadikannya sebagai P5 dengan partisipasi terbesar yang pernah diadakan.

Kegiatan ini diawali dengan sesi literasi tentang pengenalan gaya hidup berkelanjutan. Para siswa diajak untuk memahami konsep-konsep dasar terkait upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan meminimalisir sampah. Selain itu, mereka juga diajak menganalisis berbagai masalah lingkungan yang terjadi di sekitar mereka, seperti pencemaran, pengelolaan sampah, dan perilaku konsumtif.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMP Santo Yusup Pacet, Yohanes Bayu Prasetyo, S.Pd., menyampaikan pentingnya mengajarkan gaya hidup berkelanjutan kepada siswa sejak dini. “Melalui P5 ini, kami ingin membentuk generasi muda yang sadar akan pentingnya menjaga bumi. Kegiatan ini bukan sekadar teori, tetapi sebuah langkah konkret untuk menciptakan perubahan,” ujarnya.

Salah satu siswa, Elvino dari kelas IX, mengaku sangat antusias mengikuti sesi literasi ini. “Saya baru sadar ternyata banyak hal kecil yang bisa kita lakukan untuk membantu lingkungan, seperti membawa botol minum sendiri atau memilah sampah,” ungkapnya.

Program ini akan dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan observasi langsung serta praktik, seperti workshop daur ulang, pembuatan kompos, dan aksi penghijauan di lingkungan sekolah. Dengan pendekatan kolaboratif antara jenjang kelas, diharapkan seluruh siswa dapat saling belajar dan berbagi wawasan, memperkuat semangat kebersamaan dalam upaya melestarikan lingkungan.

Dengan semangat “Bhinneka Tunggal Ika,” SMP Santo Yusup Pacet terus berkomitmen mendidik siswa untuk menjadi pelajar yang peduli, aktif, dan bertanggung jawab terhadap keberlanjutan lingkungan. (aer)