Pacet, 20 Juni 2024 - SMP Santo Yusup Pacet menggelar kegiatan Gelar Karya P5 dengan tema "Kearifan Lokal : Uri-Uri Budaya Bari'an sebagai Ucapan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa" dan "Kewirausahaan : Cita Rasa Potensi Hasil Bumi Lokal Daerah Pacet" yang sekaligus menjadi ajang laporan hasil belajar kepada para wali murid. Kegiatan ini berlangsung selama dua minggu dan melibatkan proses pembelajaran mandiri oleh para siswa, selaras dengan implementasi Kurikulum Merdeka.

Acara yang berlangsung meriah dihadiri oleh para orang tua siswa, guru, dan masyarakat sekitar. Dalam kesempatan ini, para siswa menampilkan hasil karya mereka yang mencerminkan kekayaan budaya lokal serta potensi kewirausahaan daerah Pacet.

Tema "Uri-Uri Budaya Bari'an" diangkat untuk mengajarkan kepada para siswa pentingnya melestarikan budaya lokal sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kegiatan ini mencakup berbagai aktivitas seperti pertunjukan seni tradisional. "Kami ingin anak-anak mengenal dan mencintai budaya mereka sendiri. Ini adalah warisan yang harus dijaga dan dilestarikan," ujar Kepala Sekolah SMP Santo Yusup Pacet.

Sementara itu, tema "Cita Rasa Potensi Hasil Bumi Lokal Daerah Pacet" menyoroti kemampuan kewirausahaan siswa melalui produk-produk hasil bumi lokal. Para siswa diajak untuk berkreasi dengan memanfaatkan hasil bumi seperti produk olahan makanan. "Kami melihat potensi besar dalam hasil bumi daerah ini, dan ingin mengajarkan kepada anak-anak bagaimana mengembangkannya menjadi produk yang memiliki nilai jual," tambah salah satu guru pembimbing.

Tidak hanya menampilkan hasil karya, kegiatan ini juga menjadi ajang laporan hasil belajar para siswa selama satu tahun ajaran. Para wali murid diajak untuk melihat perkembangan dan capaian belajar anak-anak mereka melalui berbagai proyek yang dipamerkan. "Kami sangat bangga dengan apa yang telah dicapai anak-anak kami. Kurikulum Merdeka ini benar-benar mendukung pembentukan karakter yang lebih mandiri dan berkembang," kata salah satu wali murid dengan penuh antusias.

Kegiatan Gelar Karya P5 ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk mengangkat kearifan lokal dan kewirausahaan dalam proses pembelajaran, serta mendukung pengembangan karakter siswa yang lebih mandiri dan kreatif. (aer)