Pacet - Setelah berlangsungnya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) RKDP Kecamatan Pacet tahun 2025 hari ini (23/01/2024), Titus Alexandro Jatmiko, perwakilan peserta didik dari SMP Santo Yusup, mengungkapkan dampak positif yang dirasakan untuk sekolahnya. Titus menyampaikan bahwa hasil MUSRENBANG tersebut membawa harapan besar untuk peningkatan fasilitas pendidikan dan kesejahteraan peserta didik di SMP Santo Yusup Pacet.

Salah satu aspek yang diungkapkan Titus adalah alokasi anggaran sebesar 2,5 miliar rupiah yang dialokasikan untuk kecamatan Pacet, dengan fokus pada pelengkapan alat-alat kesenian. Menurutnya, hal ini menjadi peluang besar bagi SMP Santo Yusup Pacet untuk memperkaya program seni dan budaya di sekolah, memberikan pengalaman belajar yang lebih berwarna dan kreatif bagi peserta didik.

"Pelengkapan alat-alat kesenian ini akan membantu kami dalam mengembangkan potensi seni di sekolah. Dengan adanya fasilitas yang memadai, kami berharap bisa lebih aktif dalam kegiatan seni, seperti pertunjukan teater, musik, dan seni lukis," ungkap Titus.

Selain itu, Titus juga menyambut baik upaya peningkatan indeks pembangunan manusia, terutama dalam sektor pendidikan. Dengan perhatian khusus dari Bupati Mojokerto terhadap peningkatan kualitas pendidikan, diharapkan SMP Santo Yusup dapat merasakan manfaatnya melalui peningkatan fasilitas dan program pendidikan.

"Kami berterima kasih atas perhatian Bupati Mojokerto dan pihak terkait dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia, terutama di sektor pendidikan. Kami yakin ini akan membawa dampak positif bagi peserta didik di SMP Santo Yusup Pacet atau sekolah yang lain serta seluruh masyarakat Pacet," tambah Titus.

Dengan adanya dukungan dari hasil MUSRENBANG, SMP Santo Yusup Pacet berharap dapat berkontribusi aktif dalam mencetak generasi yang unggul dan berkarakter melalui pengembangan potensi peserta didik dalam berbagai bidang, termasuk seni dan pendidikan. (aer)