Pacet, Kampus Ursulin — Sobat Sanyupac, Di kelas VIIIB melaksanakan tes speaking Bahasa Inggris dengan materi describe animal, baik hewan berkaki empat maupun dua. Kegiatan ini dipandu oleh Dwi Susmiwihartanti, S.Pd. dan berlangsung penuh semangat serta antusiasme dari seluruh siswa.
Sebelum tes dimulai, suasana kelas dipenuhi rasa panik dan ketegangan. Para siswa menunggu giliran dengan wajah tegang, sebagian besar mengaku takut lupa saat maju, bingung dengan materi, hingga merasa tidak percaya diri. Meski demikian, mereka tetap berusaha menenangkan diri dan saling memberi dukungan.
Guru menjelaskan beberapa aturan sebelum tes dimulai, di antaranya:
Sesi tes diawali oleh Arya, yang tampil sebagai peserta pertama. Dengan keberanian yang patut diapresiasi, ia menyampaikan deskripsi tentang hippopotamus. Seusai tampil, Arya mengungkapkan, “Waktu nama aku dipanggil pertama kali, aku kaget dan tegang banget. Tapi aku coba tenangin diri dan yakin kalau aku bisa.”
Siswa-siswa berikutnya pun tak kalah hebat. Mereka mampu mendeskripsikan hewan pilihan dengan baik, mulai dari pelafalan hingga cara penyampaian. Ketika satu siswa berbicara, yang lain menunjukkan sikap menghargai dengan memperhatikan dan menjaga suasana tetap kondusif.
Menariknya, banyak siswa yang awalnya takut dan tidak percaya diri justru berhasil tampil berkat dukungan teman-temannya. Hal ini memperlihatkan kekompakan dan solidaritas kuat di dalam kelas.
Pembelajaran hari ini menjadi pengalaman yang menyenangkan. Metode baru yang diterapkan oleh Dwi Susmiwihartanti, S.Pd. terbukti mampu melatih keberanian, ketangguhan, serta motivasi siswa untuk memberikan hasil terbaik.
Tes speaking kali ini tidak hanya mengukur kemampuan bahasa Inggris, tetapi juga membentuk karakter, kepercayaan diri, dan mental berani tampil—bekal penting bagi para siswa menghadapi tantangan di masa depan.
Oleh : Kasih VIIIB