Pacet, Kampus Ursulin - Suasana haru dan syukur memenuhi SMP Santo Yusup Pacet saat peringatan Santo Yusup yang ke-58 berlangsung setiap 19 Maret. Bapak, ibu guru, serta seluruh karyawan sekolah berkumpul dengan penuh kebahagiaan untuk merayakan momen bersejarah ini dengan doa bersama dan berkat tumpeng.
Siang ini, ruang guru dipenuhi dengan senyum dan kehangatan ketika keluarga SMP Santo Yusup Pacet bersatu dalam doa bersama. Di bawah panduan Suster Bernadete, OSU, doa-doa penghormatan dilantunkan dengan penuh kekhusyukan, mengucapkan terima kasih atas perlindungan dan keberkahan yang telah diberikan oleh Santo Yusup selama bertahun-tahun.
"Santo Yusup telah menjadi pilar kekuatan bagi sekolah ini, membimbing kami melewati berbagai tantangan dengan kebijaksanaannya," ujar Suster Bernadete dengan suara yang penuh haru.
Doa bersama itu diikuti oleh seluruh komunitas sekolah, dengan penuh pengabdian mereka memohon agar Santo Yusup terus memberikan keberkahan, kebijaksanaan, dan perlindungan bagi sekolah ini serta seluruh peserta didik serta warga sekolah.
Usai doa bersama, suasana meriah tidak kalah hangatnya. Seluruh hadirin merayakan momen ini dengan berkat tumpeng yang disajikan dengan penuh keceriaan. Tumpeng, sebagai simbol rasa syukur dan kesyukuran, dipotong bersama-sama oleh para guru dan karyawan sebagai ungkapan rasa terima kasih mereka.
"Peringatan Santo Yusup tahun ini sungguh menjadi momen yang istimewa bagi kami, terlebih bertepatan dengan masa pra paskah dan bulan Ramadhan," kata Jumiatun S.Pd, seorang guru senior. "Semoga keberkahan-Nya senantiasa membimbing langkah kami dalam membentuk generasi yang tangguh dan berbudi pekerti luhur."
Peringatan Santo Yusup yang ke-58 ini tidak hanya menjadi perayaan semata, tetapi juga pengingat akan nilai-nilai spiritual dan kebersamaan yang menjadi fondasi pendidikan di SMP Santo Yusup Pacet. Semoga keberkahan dan perlindungan Santo Yusup senantiasa mengalir dalam perjalanan panjang sekolah ini menuju masa depan yang lebih terang dan berkah. (aer)